Selasa, 11 Januari 2011

Lalu Lintas Jalur di Purworejo Meningkat

Purworejo, CyberNews. Arus lalu lintas di jalan raya Purworejo-Magelang mengalami peningkatan dalam kurun waktu dua hari terakhir. Meskipun belum terlalu padat, namun jumlah kendaraan yang melintas di jalur ini lebih banyak dibandingkan hari-hari biasa.

Kondisi itu terjadi sebagai dampak tertutupnya jalur Magelang-Yogyakarta akibat banjir lahar dingin hebat yang terjadi Minggu (9/1) malam. Banyak kendaraan dari arah Semarang yang hendak menuju Yogyakarta memilih memutar melalui Purworejo.

Meskipun jarak tempuhnya lebih panjang, namun jalur Purworejo-Magelang menjadi alternatif untuk menuju Yogyakarta. Para pengendara berpikir lebih baik memutar dengan jarak tempuh yang agak jauh daripada berisiko terkena banjir lahar dingin atau terjebak kemacetan dalam waktu lama.

Dari pantauan, di wilayah Kecamatan Bener yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Magelang, kendaraan yang berasal dari arah Magelang jumlahnya jauh lebih banyak. Baik itu kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Termasuk juga beberapa bus angkutan umum tujuan Yogyakarta, yang memilih memutar lewat Purworejo.

Lebih Panjang

Dengan memutar melalui Purworejo, jarak tempuhnya memang lebih panjang. Dari Magelang ke Yogyakarta jarak tempuhnya sekitar 30 KM. Sedangkan jarak tempuh Magelang-Purworejo sekitar 40 KM, dan Purworejo-Yogyakarta 60 KM. Dengan demikian jika memutar melalui Purworejo jarak tempuhnya bisa tiga kali lipat.

Andriyanto (42), salah satu pengendara yang ditemui saat melintas di jalan Purworejo-Magelang mengungkapkan, dia bersama keluarganya yang baru saja dari Semarang memang sengaja memutar lewat Purworejo menuju ke Yogyakarta.

"Melihat berita banjir lahar dingin di Magelang miris. Ada sebuah bus yang terjebak banjir dan akhirnya terpendam pasir sekitar dua meter. Daripada berisiko lebih baik memutar meskipun agak jauh tapi kan lancar," katanya.

Kirlan (49), salah satu sopir mobil angkutan barang mengatakan, dia juga terpaksa memutar lewat Purworejo untuk mengantarkan barang ke Yogyakarta. "Sebenarnya biayanya lebih besar karena jaraknya lebih jauh. Tapi mau bagaimana lagi
kondisi jalur di Magelang tidak bisa dilalui," katanya.

Warga berharap kondisi jalur di Magelang bisa segera normal. Sebab dalam keadaan seperti ini aktifitas perekonomian juga sangat terganggu. "Semoga saja bisa segera normal," harap Kirlan.

Sumber: Suaramerdeka

0 komentar:

About This Blog

Blog ini berisi kumpulan berita dari berbagai sumber.

Terutama yang berhubungan dengan Purworejo.

Semoga bisa membantu anda mengenal kota ini lebih dalam.

Terimakasih.

Berita Purworejo 2010 Presented By d-_-b

Back to TOP